Bahaya Inilah 4 Konsekuensi Pribadi: Akibat Kegemukan dan Obesitas Kaum Wanita yang Jarang Diketahui

Konsekuensi Pribadi Akibat Kegemukan dan Obesitas 

A Trend Kegemukan Dunia

Masalah kegemukan telah menjadi isu global yang mendesak di dunia modern, memengaruhi jutaan orang dari segala lapisan masyarakat. 

Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), prevalensi kegemukan global telah meningkat secara signifikan selama beberapa dekade terakhir.

Pada tahun 2016, lebih dari 1,9 miliar orang dewasa di seluruh dunia dilaporkan menderita kegemukan, menciptakan tantangan kesehatan masyarakat yang mendesak.

Terutama angka kasus kegemukan di Indonesia yang juga semakin meningkat dan memprihatinkan.

B. Dampak Langsung Kegemukan dan Obesitas Yang dialami kaum wanita

Selain mengalami akibat fatal seperti penyakit kronis, serta timbulnya gejala penyakit yang mengganggu kesehatan. 

Penderita masalah kegemukan dan obesitas akan mendapat 3 Konsekuensi pribadi lain yang juga sangat mengganggu yaitu ;

1. Dampak Kegemukan dan obesitas Pada Penampilan Wanita

Bagi wanita, penampilan adalah segalanya dan merupakan aspek yang tidak terpisahkan dari jatidiri mereka.

Sayangnya, masalah kegemukan dan obesitas dapat memberikan dampak negatif yang signifikan, memicu perasaan ketidaknyamanan dan kurang percaya diri. 

Meskipun banyak yang berpendapat bahwa kecantikan sejati berasal dari dalam, walaupun realitasnya seringkali menggambarkan sudut pandang sebaliknya. 

Faktanya, hampir semua orang cenderung menilai seseorang berdasarkan penampilan fisiknya, termasuk wanita yang menghadapi masalah kegemukan dan obesitas.

Dalam pandangan masyarakat, penampilan sering dijadikan penentu pertama mengenai seseorang. 

Jelas pandangan ini bukti adanya dampak kegemukan dan obesitas bagi penampilan seorang wanita 

Oleh karena itu, wanita dengan masalah kegemukan dan obesitas sering kali merasakan tekanan sosial yang cukup besar. 

2. Dampak Kegemukan dan Obesitas terhadap Kesehatan Mental

Kegemukan dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan mental, karena dapat memicu munculnya perasaan cemas dan depresi.

Dengan kondisi berat badan yang meningkat, maka seorng wanita biasanya sering dinilai negatif oleh lingkungan sosialnya.

Baik oleh keluarganya, teman kerjanya bahakan hingga pasangan meeka sendiri dengan berbagai sindiran seputar berat badan mereka yang berlebih.

Semua ujaran negatif ini jelas memberikan tekanan emosional yang tinggi bagi mereka, sehingga mengakibatkan mereka mengalami depresi berat.

Jika hal ini tidak segera diatasi, maka kondisi mereka akan menjadi lebih buruk, mereka bukan hanya menghadapi konsekuensi masalah kesehatan fisik belaka.

Melainkan juga menghadapi masalah kesehatan mental yang menurun akibat penilaian negatif yang berdampak pada kesehatan mental mereka.

3. Dampak Pada Finansial

Masalah ini bukan hanya mengganggu kesehatan fisik dan kesehatan mental seseorang.

Namun masalah kegemukan juga dapat memberikan dampak buruk bagi finansial bagi keuangan mereka.

Mulai dari biaya perawatan kesehatan akibat masalah tersebut, biaya pembelanjaan pakaian baru akibat pakaian lama yang sudah kesempitan dan memerlukan ukuran pakaian  yang lebih besar.

Selain itu dengan meningkatnya resiko kesehatan, hal itu juga memberikan dampak serius bagi peningkatan biaya asuransi kesehatan.

Hal ini karena pihak asuransi akan menaikkan harga tarif asuransi, sesuai dengan resiko kesehatan yang akan dialami nasabah dimasa mendatang akibat masalah kegemukan dan obesitas yang dialami.

4. Dampak Bagi Kehidupan Sosial 

Dengan terjadinya masalah kegemukan dan obesitas ini, maka akan memberikan masalah lain yang cukup besar secara langsung, yaitu dampak bagi kehidupan sosial mereka.

Semua orang yang ada disekitar mereka akan turut terpengaruh dengan terjadinya permasalahan yang sedang dialami.

Sebagian besar diantara mereka akan memberikan komentar negatif, baik dengan cara bercanda maupun dengan nada hinaan dengan maksud untuk menyakiti perasaan mereka. 

Hal ini tentu akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan mental bagi wanita penderita kegemukan obesitas tersebut.

Namun akan ada sebagian kecil orang dilingkungan sekitarnya yang akan lebih memberikan perhatian semangat dan motivasi positif.

Mereka akan cenderung membantu dengan memberikan saran yang membangun, hingga memberikan ide tentang pola hidup sehat yang harus mereka lakukan.

Dengan semua dukungan ini, kaum wanita yang mengalami masalah kegemukan tersebut akan menjadi lebih bersemangat dan tidak akan merasa sendirian menghadapi masalah ini.

C. Faktor Penyebab Kegemukan 

Banyak faktor yang menjadi penyebab terjadinya masalah kegemukan dan obesitas pada wanita, 

Dari faktor keturunan, hingga terjadinya pola hidup buruk atau pola makan tidak sehat.

Hal ini bisa juga diakibatkan oleh terjadinya perubahan kebiasaan akibat adanya meningkatan pendapatan dan ekomoni seseorang.

Dengan semakin banyak pilihan makanan yang mampu mereka beli, maka mereka cenderung memilih untuk mencoba aneka makanan lezat berkalori tinggi dan berlemak.

Kebiasaan baru inilah yang lambat namun pasti akan mengubah bentuk tubuh mereka menjadi lebih gemuk jika tidak diiringi kegiatan fisik yang seimbang.

D. Solusi Masalah Kegemukan da Obesitas

Dalam menghadapi timbulnya berbagai permasalahan akibat bahaya kegemukan dan obesitas khususnya bagi kaum wanita ini.

Maka Anda perlu melakukan beberapa hal diantaranya adalah dengan mamahami apa yang dimaksud dengan pola hidup sehat.

Juga mengaplikasikan berbagai kegiatan juga merubah beberapa pola hidup tidak sehat ke arah yang lebih baik.

Semoga Bermanfaat dan terima kasih !